Kamis, 11 Juni 2015

Pulanglah!


Hari ini tidak ada perubahan. Masih dingin dan beku. Entah apa lagi yang harus ku lakukan agar semuanya kembali ke titik awal. Pertahananku mulai mengendur dan airmataku sedikit mengering. Saat dinginnya malam membius tulang, kenangan manis kita datang bergerombolan semakin membuat rindu. Sudah lama sekali kita tidak bercanda, tidak membuat kegaduhan yang membuat orang lain terheran-heran menatap kita. Aku begitu merindukan masa itu. Masa dimana kamu sepertinya begitu menyayangiku, begitu tidak ingin kehilanganku.

Dari sikap dingin dan acuhmu itu, aku tidak paham apakah itu benar-benar sikapmu dari dalam hati atau hanya sandiwara saja. Mau bagaimanapun itu, pulanglah cepat ke dalam pelukanku.

Aku tau kamu tidak akan pernah membaca tulisanku yang absurd ini, tapi cobalah rasakan kerinduan yang sudah memuncak ini. Itupun jika rasamu masih sama seperti dulu. Aku hanya membutuhkan kepastian. Jika ingin tetap bersama dan mewujudkan cita bersama, kembalilah seperti semula. Jika tidak, entahlah~~

Hati ini masih terbuka, jika dilain waktu kamu berubah fikiran untuk memilih kembali pulang. Pulanglah dengan hatimu bukan dengan amarah dan keterpaksaanmu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar